![]() |
| IDOLAKU |
Matahari Pagi Menyinari Bumi
Berat Mataku Mengawali hari
Beban dan tugas siap menanti
Tapi ketika kuingat senyummu, Jiwaku kembali berseri
Terik siang hari yang menyengat
Di tambah kegiatanku yang sangat padat
Membuat kepala menjadi penat
Tapi ketika kuingat senyummu, Jiwaku kembali bersemangat
Tapi ketika kuingat senyummu, Jiwaku kembali bersemangat
Kurasakan malam dalam kegelapan
Dalam ruangan ku terpaku sendirian
Akankah esok sesuai harapan ?
Tapi ketika kuingat senyummu, Jiwaku mendapatkan kedamaian
Pagi, siang, malam begitu ku lewati hari.
Perjalanan yang lelah mencari makna dan arti
Andai kenyataan itu berawal dari mimpi...


Tidak ada komentar:
Posting Komentar